Desain Rumah dan Toko Kelontong – Punya toko sendiri meski kecil dan minimalis di rumah mungkin keinginan banyak orang termasuk mimin. Namun bagian tersulitnya ialah gimana caranya untuk menyulap tampilan rumah menjadi toko kelontong yang tampak menarik dan nyaman, layaknya sebuah supermarket/minimarket konvensional bagi para konsumen.

Sulit memang untuk melakukannya, mengingat basicnya sebuah rumah dibangun untuk tempat tinggal bukannya tempat usaha. Dengan demikian, diperlukan modifikasi khusus dan fasilitas/furniture yang perlu dihadirkan agar rumah tetap terasa nyaman dan menarik sebagai tempat tinggal sekaligus tempat usaha.

Persiapan Sebelum Membuat Desain Rumah dan Toko Kelontong

Perlu untuk mimin tekankan bahwa tidaklah semua rumah dapat disulap menjadi sebuah toko kelontong. Ada bangunan rumah yang memang dengan sedikit modikasi saja sudah terlihat seperti toko kelontong dan itu banyak mimin temui di sekitar tempat tinggal mimin. Dan ada juga rumah meski besar dan mewah, namun tak dapat untuk diubah menjadi sebuah toko kelontong.

Oleh karena itu, sebelum kalian menyulap rumah kalian menjadi toko kelontong, maka lakukanlah riset secara menyeluruh terhadap bagian dalam dan luar rumah kalian.

Memang benar sih, kalau sudah banyak dijumpai rumah yang juga beralih fungsi menjadi sebuah toko kelontong, namun kebanyakan dari rumah/toko kelontong tersebut tidak hadir dengan konsep desain ideal, bahkan banyak yang terkesan berantakan dan amburadul.

Kalian juga dapat meminta saran dari teman atau sanak saudara kalian yang memang sudah terlebih dulu membuka usaha toko kelontong di rumah, tanyakan perihal modal, produk yang dijual, serta konsep desain toko yang sekiranya cocok diaplikasikan pada rumah kalian.

Ide Desain Rumah dan Toko Kelontong

Berikut ini mimin telah menyajikan saran dan beberapa jenis desain rumah dan toko kelontong yang bisa kalian coba jadikan inspirasi untuk membuka usaha toko kelontong di rumah.

Berikut desainnya:

1. Desain Rumah dan Toko Kelontong 1 Lantai

Adapun desain rumah dan toko kelontong 1 lantai di atas memang sering kali kita jumpai di sudut-sudut kota, banyak dari pemiliknya menganggap desain rumah dan toko kelontong di atas lebih menjaga privasi mereka, baik itu dengan pembeli dan keluarga.

Seperti yang kalian lihat, toko kelontong dibangun tepat di samping carport mobil dengan bagian belakangnya terdapat bangunan rumah. Konsep desain rumah dan toko kelontong di atas jauh lebih terjangkau dibandingkan harus membangun rumah bertingkat.

2. Toko Kelontong Dengan Desain Rumah 2 Lantai

Adapun toko kelontong dengan desain rumah 2 lantai warna kuning di atas memiliki kesamaan dengan toko kelontong yang sebelumnya, dengan memposisikan toko kelontong di bagian depan rumah tepat di samping carport, namun bedanya pada atap toko kelontong tersedia roof top yang bisa untuk dipakai beragam keperluan.

Misal kumpul keluarga di sore hari, ngobrol bareng teman ataupun lainnya. Perihal privasi pun sudah aman, karena rumah di desain dua tingkat yang bagian lantai 2 dapat dimanfaatkan ruang keluarga dan pasti akan terjaga privasinya.

Hadirnya roop top tersebut menjadikan tampilan toko kelontong dan rumah terlihat menarik dan ciamik.

3. Toko Kelontong di Samping Garasi

Adapun berikutnya di atas, rumah dua tingkat dengan toko kelontong di lantai bawah tepat samping garasi/carport tempat meletakkan mobil.

Meski terkesan minimalis namun perihal privasi sangat terjaga, baik antara kita dengan pelanggan pada lantai satu dan dengan keluarga pada lantai duanya. Adapun toko kelontong di atas akan terlihat semakin menarik dengan dipasangkannya pamplet nama toko dan kanopi pada bagian depan toko di lantai satu.

4. Ruko (Rumah Toko) Dua Lantai Dengan Pintu Masuk Samping

Adapun berikutnya ini terdapat rumah tua tingkat dengan bagian bawahnya disulap menjadi sebuah toko kelontong dan lantai dua menjadi tempat tinggal dan beristirahat keluarga. Perihal privasi mimin pikir sangat terjaga antara keduanya, baik itu dengan pelanggan dan keluarga, lantaran pintu masuk rumah didesain tepat di samping bangunan, sedikit jauh pada bagian depan toko kelontong.

5. Desain Toko Kelontong Sekaligus Rumah 2  Lantai Dengan Pintu Masuk Menjorok Ke Belakang

Adapun pada gambar di atas rumah dua tingkat dengan bagian bawahnya dijadikan sebagai toko kelontong lengkap dengan pintu besi dan teras depan rumah tempat pelanggan memarkirkan sepeda motor.

Selain itu, pintu masuk rumah didesain menjorok ke dalam sehingga lebih menjaga privasi keluarga. Bagi mimin pribadi, halaman depan rumah pada desain rumah sekaligus toko kelontong di atas menjadi nilai tambah yang akan membuat para pelanggan merasa nyaman dengan area yang lapang.

6. Desain Ruko Tanpa Pintu Masuk Khusus Tamu

Adapun pada gambar di atas terdapat sebuah bangunan ruko dua tingkat warna abu-abu dan merah tampak menarik dan mewah dengan bagian kiri bawah disulap menjadi sebuah toko yang dipasangkan pintu besi dan ruangan bawah sebelah kanan dapat dijadikan pintu masuk sekaligus penyimpanan barang.

Memang dari yang mimim jumpai modelan ruko di atas, lantai bawahnya dipakai seluruhnya untuk keperluan usaha.  Ruko sekaligus toko di atas memang sangat sesuai banget buat kalian yang memang hendak memilki hunian yang mewah dan nyaman bertingkat lengkap dengan bangunan toko tempat membuka usaha. Bisa itu usaha retail, fotocopy, warung makan dan masih banyak lainnya.

Ruangan-Ruangan Yang Harus Ada Pada Desain Rumah dan Toko Kelontong

Dalam membuka usaha toko kelontong tentu akan dijumpai banyak keuntungannya. Misal para tetangga yang tak perlu repot jauh-jauh ke pasar untuk berbelanja bulanan, terlebih bila usaha toko sudah berkembang dan telihat menjanjikan, sehingga tak perlu lagi tuh yang namanya kerja sama orang. Karena dengan memiliki toko kelontong kita sudah menjadi bos di usaha sendiri.

Memang ya kalau membuka usaha toko kelontong ini pikiran kita pasti berpikir operasional toko tentulah seribet operasional supermaket/minimaket konvensional, yang harus punya lahan luas, fasilitas dan ketersediaan barang yang lengkap dan lainnya. Memang bila hal demikian dapat dilakukan, maka kemungkinan besar toko akan cepat bekembang maju, namun kita juga harus menyesuaikan dengan modal yang ada, karena jika kita terlalu memaksakan yang ada malah usaha kita tersendat dan sulit berkembang.

Bila kalian ingin membuka toko kelontong namun modal tidak lah banyak, maka untuk awalan toko bisa dibuka di rumah sahaja sob. Kalian bisa manfaatkan bagian depan rumah, teras, dan halaman depan untuk membuka toko pertama kalian. Namun untuk mewujudkan hal tersebut, kalian juga perlu untuk memperhatikan kenyamanan, baik keluarga dan pelanggan kalian sob.

Nah untuk membangun desain rumah dan toko kelontong, ada 3 ruang yang memang perlu untuk disiapkan guna kelancaran usaha, mulai dari ruang kasir, ruak rak, atau etalase tempat peletakan barang, dan juga tempat parkir.

Berikut mimin sajikan lengkap penjelasan terkait ketiganya di bawah ini:

1. Bagian Kasir dan Alur Antrian

Adapun bagian kasir dan alur antrian sangat diperlukan pada sebuah toko yang tergabung dengan rumah tempat tinggal. Karena nantinya akan difungsikan sebagai tempat pelanggan dapat membayarkan belanjaaan yang mereka beli.

Bagian ruangan kasir haruslah benar-benar efesien dan terjaga kebersihannya, hal demikian tentu untuk menunjang kenyamanan para pelanggan yang hendak membayar.

Adapun posisi ideal ruang kasir dan alur antrian tepat pada bagian depan ruang toko yang juga harus dilengkapi dengan meja kasir.

2. Rak dan Etalase Jualan

Dalam menghadirkan rak atau etalase tempat peletakkan barang haruslah disesuaikan dengan luas ruangan, dengan demikian ruangan akan nampak lapang dan pelanggan juga lebih mudah dalam melihat dan mengambil barang atau bahan makanan yang diperlukan.

Rak dengan posisi dan peletakkan barang yang sesuai akan menjadikan ruangan tampak terlihat menarik dan terasa nyaman bagi para pelanggan. Dan pengurusan dan pengontrolan produk barang akan jauh lebih mudah dengan rak yang pas dan sesuai.

Berikut di bawah ini beberapa tips memilih rak toko agar ruangan toko tetap terlihat menarik dan tak terasa sumpek.

• Rak yang hadirkan haruslah dapat dengan mudah dijangkau para pelanggan, oleh karena itu tinggi rak tidak boleh lebih tinggi dari tinggi para pelanggan.
• Jalur lalu lalang pelanggan saat berbelanja dengan rak haruslah diatur, karena dengan demikian para pelanggan tak akan bersenggolan saat melalui jalur yang sama.
• Adapun produk barang best seller haruslah diletakkan paling depan dan mudah dijangkau pelanggan.

3. Ruang Parkir

Membuat sebuah ruang parkir bukanlah sekedar untuk memenuhi standar atau aturan yang berlaku, namun juga untuk menunjang kenyamanan pelanggan dalam berbelanja. Dan perihal keamanan dari ruang parkir tersebut pun juga harus benar-benar terjaga, masak iya ada pelanggan berbelanja sepeda motornya tidak dijaga, bisa-bisa hilang itu sepeda motor pelanggan.

Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membangun sebuah ruang parkir antara lain sebagai berikut:

• Adapun batas parkir tentulah dinyatakan dengan marka jalan pembatas.
• Untuk mencegah tindakan pencurian haruslah dihimbau kepada para pelanggan untuk dapat mengunci  sepeda motor dengan benar atau bila perlu gunakan kunci ganda.
• Dan perlu mempekerjakan seseorang untuk menjadi juru parkir agar dapat menjaga dan mengelola ruang parkir tersebut, sehingga ruang parkir menjadi lebih aman dan nyaman nantinya.

Demikian sudah sajian penjelasan sejumlah desain rumah dan toko kelontong di atas. Semoga sajian kali ini dapat membantu dan sangat berguna bagi kalian semua ya sob.

Mimin pamit undur diri, sekian dan terima kasih karena sudah mampir.